Cara dan Tips Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LPDP

Seleksi administrasi merupakan tahap pertama dalam seleksi Beasiswa LPDP dari zaman dahulu kala saat Beasiswa LPDP pertama kali launching dan sesuai dengan namanya, seleksi tahap ini merupakan seleksi berdasarkan berkas pendaftar.

Ada banyak sekali berkas yang harus di-upload dalam seleksi ini dan tentunya, karena persaingan beasiswa ini sangatlah ketat, kita dituntut untuk menyelesaikan seleksi ini as perfect as possible, bukan hanya formalitas.

Nah, kali ini, saya ingin berbagi tips untuk lolos di seleksi administrasi ini.

Catatan : Karena saya mendaftar program Afirmasi Alumni Bidikmisi, persyaratan yang akan saya paparkan akan condong ke persyaratan program beasiswa tersebut, walaupun sebenarnya, persyaratan di program lain tidak jauh berbeda.


1. Persyaratan Umum

Image result for requirement
Persyaratan oleh http://www.preparationinfo.com

Persyaratan umum yang dimaksud di sini adalah persyaratan nonberkas seperti batas umur, kewarganegaraan, dll.

Berikut adalah persyaratan nonadministratif yang dikutip dari situs resmi LPDP:

  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1), atau program magister (S2) dari:
    • Perguruan tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT),
    • Perguruan tinggi kedinasan dalam negeri, atau
    • Perguruan tinggi luar negeri yang telah terdaftar pada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
  3. Tidak sedang atau telah menempuh studi degree atau non degree (on going) program magister ataupun doktoral baik di Perguruaan Tinggi dalam negeri atau Perguruan Tinggi di luar negeri.
  4. Memilih bidang keilmuan yang sesuai dengan ketentuan LPDP;
  5. Memilih program studi dan perguruan tinggi yang sesuai dengan ketentuan LPDP;
  6. Memilih program studi dan perguruan tinggi yang sesuai dengan ketentuan LPDP;
  7. Wajib menyelesaikan masa studi sesuai yang tertuang dalam LoA Unconditional dengan ketentuan sekurang-kurangnya 11 (sebelas) bulan atau paling lama 24 (dua puluh empat) bulan untuk program magister atau paling lama 48 (empat puluh delapan) bulan untuk program doktoral.
  8. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
    1. Kelas Eksekutif;
    2. Kelas Karyawan;
    3. Kelas Jarak Jauh;
    4. Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk;
    5. Kelas Internasional khusus Doktoral Dalam Negeri; atau
    6. Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 negara.
  9. Dimungkinkan bagi pendaftar yang ingin melanjutkan jenjang doktoral tanpa melalui program magister/magister terapan, dengan dibuktikan dengan LoA Unconditional untuk program doktoral, kemudian mendaftar diaplikasi pendaftaran LPDP untuk program doktoral.

Selain itu, ada syarat-syarat nonadministratif spesifik lain untuk masing-masing program beasiswa. Jadi, rajin-rajianlah mengecek persyaratannya agar bisa dipastikan bahwa kita memenuhi syarat sebelum apply.

2. Persyaratan Administratif

Persyaratan adminsitratif yang dimaksud di sini adalah persyaratan berupa berkas yang harus di-upload di portal pendaftaran sebagai bahan seleksi administrasi. Ada cukup banyak berka syang harus diunggah, terutama bagi pendaftar Beasiswa Afirmasi Alumni Bidikmisi. Saya akan jelaskan satu persatu.

2.1 IJazah dan Transkrip Nilai

Ijazah
Ijazah Saya

Ijazah dan transkrip nilai yang di-upload tidak harus dari semua jenjang pendidikan. Cukup jenjang pendidikan yang ditempuh terakhir. Karena saya akan mendaftar S-2, maka ijazah dan transkrip nilai yang saya unggah adalah ijazah S-1.

Jika pada saat pendaftaran, ijazah belum keluar, ijazah dapat diganti dengan SKL (Surat Keterangan Lulus). Namun, kita tetap diwajibkan membawa ijazah asli pada saat seleksi substansi nanti.

2.2 Surat Rekomendasi

Surat Rekomendasi
Surat Rekomendasi

Surat rekomendasi ini adalah bukti bahwa kita merupakan kandidat yang direkomendasikan oleh orang yang berpengaruh. Surat rekomendasi ini dapat diberikan oleh tokoh masyarakat (kepala desa, kepala suku, tokoh agama, dll.), dosen di alma mater kita, atau atasan kerja bagi yang sudah bekerja.

Pada prinsipnya, pembuatan surat rekomendasi ini mirip dengan surat rekomendasi untuk mendaftar universitas. Namun, format surat rekomendasi untuk LPDP sudah ada formatnya. Jadi, kita hanya tinggal mengikuti format yang disediakan.

Surat rekomendasi dapat diberikan oleh lebih dari satu orang.

2.3 Surat Pernyataan

Surat Pernyataan.PNG
Surat Pernyataan LPDP

Surat pernyataan ini formatnya sudah disediakan oleh LPDP. Intinya, ini merupakan surat yang menjamin bahwa kita siap memenuhi ketentuan LPDP seperti akan kembali ke Indonesia, tidak terlibat kriminal, dll., secara resmi di atas materai.

2.4 Surat Izin Belajar

Surat Izin Belajar dari Buku Panduan LPDP

Surat izin belajar ini hanya diwajibkan bagi pendaftar yang sudah bekerja. Surat ini merupakan berkas yang menyatakan bahwa kita diizinkan oleh insitusi tempat kita bekerja untuk melanjutkan sekolah dan mengikuti rangkaian seleksi LPDP. Untuk pendaftar beasiswa PNS/TNI/POLRI, surat yang dimaksud adalah surat izin dari unit yang menangani SDM atau Kepegawaian untuk mengikuti seleksi beasiswa LPDP

Berhubung belum bekerja ketika mendaftar LPDP, saya tidak meng-upload surat izin ini.

2.5 Kartu Tanda Penduduk (KTP)

KTP
KTP (abaikan fotonya 🙂 )

Scan KTP yang di-upload harus sudah berbentuk e-KTP. Cukup upload bagian depan saja, tidak perlu bulak-balik.

Jika mengacu kepada booklet LPDP terakhir, KTP ini hanya diwajibkan untuk pendaftar beasiswa Afirmasi (silakan cek lagi website LPDP untuk informasi yang lebih up-to-date).

2.6 Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)

SKTM
SKTM

SKTM ini hanya diwajibkan untuk pendaftar Program Afirmasi Alumni Bidikmisi dan Keluarga Miskin / Prasejahtera. SKTM dikeluarkan oleh kelurahan domisili kita sesuai KTP sebagai keterangan resmi bahwa kita berasal dari keluarga tidak mampu.

Proses pengajuan SKTM ini mudah saja. Kita tinggal meminta surat pengantar dari RT dan RW untuk pembuatan SKTM ini. Kemudian, kita tinggal membuat surat tersebut di kantor kelurahan dengan membawa surat pengantar dari RT dan RW tadi.

2.7 Slip Gaji / Surat Keterangan Penghasilan Orang Tua

Surat Penghasilan
Surat Keterangan Penghasilan Orang Tua

Sama seperti SKTM, surat ini hanya diwajibkan untuk pendaftar Program Afirmasi Bidikmisi dan Keluarga Miskin/Prasejahtera. Surat / slip ini diperuntukkan sebagai bukti / keterangan resmi mengenai penghasilan keluarga karena kedua program tersebut mensyaratkan batas maksimum penghasilan keluarga / orang tua.

Untuk memperoleh surat keterangan ini (jika tidak mempunyai slip gaji), kita tinggal memintanya ke kelurahan setempat.

2.8 Pernyataan Kepemilikan Rumah

Kepemilikan Rumah
Pernyataan Kepemilikan Rumah

Pernyataan Kepemilikan Rumah ini, sebenarnya, adalah sekumpulan foto rumah dari berbagai angle sebagai bukti kepemilikan rumah sendiri / keluarga. Kita tinggal mengikuti format yang telah disediakan oleh LPDP.

Berkas ini juga hanya diperuntukkan untuk pendaftar Program Afirmasi Bidikmisi dan Keluarga Miskin/Prasejahtera.

2.9 Rekening Listrik Tiga Bulan Terakhir

Rekening Listrik
Rekening Listrik

Ada dua ketentuan untuk berkas ini:

  • Untuk pengguna listrik prabayar, berkas yang di-upload adalah berupa pernyataan di aats materai mengenai rata-rata jumlah penggunaan listrik per bulan selama tiga bulan terakhir.
  • Untuk pengguna listrik pascabayar, cukup lampirkan nota / rekening pembayaran listrik selama tiga bulan terakhir.

Berkas ini hanya diperuntukkan untuk pendaftar Program Afirmasi Bidikmisi dan Keluarga Miskin/Prasejahtera.

2.10 Surat Keterangan Penerima Bidikmisi dari Universitas

SK Bidikmisi
SK Bidikmisi

Sesuai dengan namanya, berkas ini hanya diwajibkan kepada pendaftar Program Afirmasi Bidikmisi. Surat keterangan yang dimaksud dapat berupa surat keterangan atau surat keputusan (SK) yang mencantumkan nama kita. Surat ini dapat diminta ke pihak universitas / rektorat masing-masing.

2.11 Surat Keterangan Diterima di Perguruan Tinggi (LoA)

loa indra herdiana
LoA

Surat keterangan penerimaan di perguruan tinggi atau LoA (Letter of Acceptance) ini sifatnya tidak wajib, namun dapat menjadi nilai tambah dalam seleksi LPDP.

Silakan klik di sini untuk membongkar tips jitu untuk mendapatkan LoA.

2.12 Sertifikat Bahasa Asing

Sertifikat IELTS
Sertifikat IELTS

Sertifikat bahasa asing yang di-upload (mostly bahasa Inggris) harus yang masih berlaku dan dikeluarkan oleh lembaga resmi. Sertifikat bahasa asing yang palsu atau dimanipulasi akan terdeteksi oleh pihak LPDP dan jika terbukti palsu atau tidak valid, kita akan dimasukkan ke dalam daftar hitam LPDP dan tidak akan bisa mendaftar beasiswa LPDP lagi selamanya.

Untuk tips belajar IELTS, klik di sini.

2.13 Rencana Studi

Rencana Studi
Rencana Studi

Rencana studi ini sebenarnya merupakan salah satu dari dua jenis esai yang harus dibuat oleh pendaftar program magister dan ditulis secara online di portal LPDP. Namun, rencana studi juga diminta untuk di-upload dalam bentuk berkas biasa. Jadi, tinggal sesuaikan formatnya agar terlihat rapi.

Untuk cara dan tips membuat rencana studi, klik di sini (will be available soon).

2.14 Tiga Surat Keterangan Sehat

Tiga surat keterangan ini harus dibuat di rumah sakit, klinik, atau puskesmas pemerintah dan dibuat maksimal enam bulan sebelum penutupan pendaftaran. Surat keterangan yang harus diunggah adalah sebagai berikut:

Surat Keterangan Berbadan Sehat

Surat Keterangan Sehat
Surat Keterangan Sehat

Surat ini merupakan keterangan bahwa kita sehat sejara jasmani sehingga layak untuk melanjutkan studi, terutama ke luar negeri.

Surat Keterangan Bebas Narkoba

Surat Keterangan Bebas Narkoba
Surat Keterangan Bebas Narkoba

Surat ini merupakan bukti bahwa kita bukanlah pengguna narkoba dan bebas dari NAPZA.

Surat Keterangan Bebas TBC

Surat Keterangan Bebas TBC
Surat Keterangan Bebas TBC

Sesuai dengan namanya, surat ini diperuntukkan sebagai bukti bahwa kita bebas dari TBC. In addition, surat keterangan ini hanya diwajibkan untuk pelamar beasiswa tujuan luar negeri.

Untuk cara membuat ketiga surat keterangan sehat tersebut, klik di sini.

2.15 Kartu Keluarga (KK)

Kartu Keluarga
Kartu Keluarga

Kartu keluarga ini diwajibkan untuk pelamar Program Afirmasi Bidikmisi dan Keluarga Miskin/Prasejahtera. KK diperlukan sebagai bukti jumlah anggota keluarga atau tanggungan dalam keluarga kita.

Kurang lebih itulah persyaratan administratif untuk mendaftar beasiswa LPDP. Ingat, saya memaparkan persyaratan dari sudut pandang Beasiswa Afirmasi Bidikmisi. Bisa jadi ada berkas-berkas spesifik lain untuk program beasiswa lain. Namun, secara garis besar, berkas persyaratan semua program beasiswa terbilang sama / mirip.

3. CV online

Dalam pendaftaran Beasiswa LPDP, kiat diharuskan untuk mengisi CV secara online dalam portal yang disediakan secara lengkap bahkan juga memasukkan track record sejak SD (Sekolah Dasar).

Dalam pengisisan CV ini, kita tidak diwajibkan untuk mengunggah bukti fisik / sertifikat dari track record yang kita tuliskan. Namun, CV ini akan menjadi bahan untuk mewawancarai kita di seleksi substansi nanti dan tentunya, ketidakjujuran kita akan terbongkar jika mengisi secara tidak benar.

Berikut adalah kolom isi CV yang harus diisi.

3.1 Riwayat Pendidikan

Adm - Riwayat Pendidikan
Riwayat Pendidikan

Riwayat pendidikan yang harus dicantumkan adalah sejak jenjang SD berikut juga dengan keterangan lainnya seperti bidang studi dan nilai / IPK.

3.2 Riwayat Pekerjaan

Adm - Riwayat Pekerjaan
Riwayat Pekerjaan

Riwayat pekerjaan yang dimasukkan tidak harus hanya pekerjaan formal purna waktu / full time. Berbagai jenis pengalaman kerja dapat dicantumkan di sini, mulai dari magang sampai asisten dosen.

3.3 Pengalaman Organisasi

Adm - Pengalaman Organisasi
Pengalaman Organisasi

Pengalaman organisasi yang harus dicantumkan bukan hanya waktu di perguruan tinggi, melainkan juga pengalaman organisasi dari SMP. Selain itu, pengalaman menjadi panitia suatu acara juga dapat dicantumkan di sini.

Organisasi dan kepanitiaan yang dicantumkan tidak harus organisasi di dalam kampus. Kita snagat dibolehkan untuk mencantumkan pengalaman di luar kampus.

3.4 Prestasi

Adm - Prestasi
Prestasi

Silakan masukkan apapun prestasi / kejuaraan yang pernah didapatkan dari SD entah itu juara 1, juara 2, runner up, skala sekolah, skala kabupaten/kota, ataupun skala internasional.

3.5 Bahasa

Adm - Bahasa
Bahasa

Pada kolom ini, kita diharuskan mencantumkan detail mengenai sertifikasi bahasa Inggris kita sesuai dengan sertifikat resmi yang kita punyai dan tentunya maish berlaku.

3.6 Pengalaman Pelatihan / Workshop

Adm - Pelatihan Workshop
Pelatihan / Workshop

Pengalaman pelatihan yang dicantumkan di sini boleh bermacam-macam, tidak harus berhubungan secara langsung dengan jurusan kuliah atau profesi kita. Pengalaman-pengalaman tersebut dapat mengindikasikan bahwa kita merupakan individu yang aktif.

3.7 Pengalaman Riset

Adm - Pengalaman Riset
Pengalaman Riset

Silakan cantumkan pengalaman riset kita entah itu riset untuk lomba, penelitian dnegan dosen, ataupun skripsi.

3.8 Karya Ilmiah

Adm - Karya Ilmiah
Karya Ilmiah

Jika pernah publish karya ilmiah entah itu buku, artikel, atau paper, silakan cantumkan.

P. S. : By the way, saya belum mempunyai publikasi ilmiah waktu mendaftar karena skripsi saya hanya dimasukkan ke arsip internal kampus. 😦

3.9 Konferensi dan Seminar

Adm - Konferensi dan Seminar
Konferensi dan Seminar

Pengalaman mengikuti atau menjadi pembicara dalam konferensi dan seminar dapat dicantumkan di sini. Jangan lupa untuk isi keterangan setiap seminar yang kita ikuti dnegan lengkap dan benar.

3.10 Penghargaan

Adm - Penghargaan
Penghargaan

Apa bedanya penghargaan dan prestasi?

Well, ini bukan definisi resmi, sih. Namun, menurut saya, penghargaan yang dimaksud di sini (yang membedakannya dengan prestasi) tidak diraih dari sebuah kompetisi seperti lomba karya ilmiah dan olimpiade. Misalnya, gelar adat, predikat cum laude, dan staf kantor terbaik tahun sekian.

Nah, cukup banyak, kan? Isi selengkap mungkin, ya, karena seleksi administrasi LPDP bukan hanya seleksi check and recheck dokumen secara formalitas semata. Segalanya perlu dipersiapkan sebaik mungkin.

4. Esai

Esai oleh http://www.thewritelife.com

Dalam pendaftaran LPDP, kita diminta (merujuk ke peraturan 2018) untuk membuat dua jenis esai. Esai  yang dimaksud adalah Statement of Purpose dan Rencana Studi (untuk pelamar magister dan dokter spesialis) atau Proposal Penelitian (untuk pelamar doktoral).

4.1 Statement of Purpose

Esai yang bernama lengkap “Statement of Purpose : Kontribusiku Bagi Indonesia: kontribusi yang telah, sedang dan akan saya lakukan untuk masyarakat / lembaga / instansi / profesi komunitas saya” ini merupakan media untuk memaparkan kontribusi kita untuk Indonesia di masa depan. For your information, uang beasiswa LPDP berasal dari masyarakat Indonesia. Jadi, setiap penerimanya wajib memberikan sumbangsih untuk Indonesia. Oleh karena itu, keberadaan esia ini sangat penting untuk menggambarkan sumbangsih kita untuk Indonesia nantinya.

Panjang esai ini adalah maksimal seribu (1.000) kata.

Secara umum, hal-hal yang harus tercantum di dalam esai ini adalah sebagai berikut:

  • Deskripsi diri;
  • Deskripsi kontribusi yang telah, sedang, dan akan dilakukan untuk masyarakat/lembaga/instantsi/profesi dan komunitas;
  • Deskripsi mimpi untuk Indonesia di masa depan;
  • Deksripsi peran yang akan dilakukan;
  • Deskripsi cara mewujudkan mimpi tersebut.

Untuk mengetahui cara dan tips menyusun statement of purpose, klik di sini (will be available soon).

4.2 Rencana Studi

Rencana studi merupakan blueprint atau rancangan mengenai kegiatan studi kita nanti mulai dari aktivitas yang akan dilakukan, mata kuliah yang diambil, sampai gambaran tesis yang akan disusun. Esai ini akan menjadi bahan penting untuk wawancara pada seleksi substansi.

Panjang esai ini adalah minimal 500 kata dan maksimal 700 kata.

Secara umum, hal-hal yang harus tercantum di dalam esai ini adalah sebagai berikut:

  • Deskripsi rencana perkuliahan dan sks per-semester yang akan ditempuh;
  • Deskripsi rencana topik tesis;
  • Deskripsi aktivitas di luar perkuliahan yang akan dijalani selama studi;
  • Lampiran daftar silabus perkuliahan.

Untuk mengetahui cara dan tips menyusun rencana studiklik di sini (will be available soon).

P. S. : Karena belum pernah mendaftar doktoral, saya belum bisa memberikan paparan mengenai proposal riset di sini. Silakan cek booklet LPDP.

5. Tips

Setelah mengetahui apa yang harus disiapkan, saya ingin menambahkan sedikit tips untuk bergelut si seleksi administrasi ini.

5.1 Siapkan CV dengan Baik

Image result for cv
CV oleh http://www.thebalancecareers.com

Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya, ada begitu banyak konten yang harus kita isi pada CV online. Oleh karena itu, agar lebih mudah, buatlah CV pribadi dari sekarang dan daftarkan semua track records yang kita sedari SD dan selalu update CV kita setiap kali nambah track records (misalnya habis seminar). Rekap pula semua sertifikatnya.

Masukkan hal sekecil atau seremeh apapun ke dalam CV kita. Apresiasi pengalaman sekecil apapun itu entah itu hanya workshop Ms. Word di Himpunan atau seminar pranikah.

5.2 Jangan Menjadi Deadliner

Melihat banyaknya berkas yang harus diurus, there is no way untuk menjadi tukang deadline. Persiapkan semua berkas dari jauh-jauh hari. Buat timeline yang jelas untuk maisng-masing berkas.

Jangan baru mengumpulkan semua berkas pada H-1 minggu sebelum deadline. Pasti tidak akan maksimal – apalagi esai yang harus dibuat sangatlah demanding -. Terus lagi, bagaimana jika ada sesuatu menghadang pada rentang seminggu itu? Misalnya, kecelakaan sehingga tidak bisa mengurus surat, dosen perekomendasi yang sednag ke luar negeri dan susha dihubungi, dll. Persiapkan semua berkas sedini mungkin minimal H-1 bulan deadline.

5.3 Proofread Esai

Sebagus-bagusnya esai yang kita buat sendiri, biasanya jika tidak dibaca oleh ornag lain (terutama yang berpengalaman), esai kita cenderung self-centrist. Jadi, mintalah ornag-ornag yang capable untuk mengeck esai kita agara kita mendapatkan masukan dan sudut pandang dari ang lebih ahli / berpengalaman (misalnya awardee periode sebelumnya).

5.4 Cek, Cek, dan Cek Sebelum Submit

Checklist oleh http://www.ceriusexecutives.com

Satu hal yang harus diketahui, setelah kita klik submit pendaftaran, semua berkas dan CV akan terkunci dna tidak bisa diubah lagi. Jadi, sebelum klik submit, pastikan semua berkas sudha benar dan as perfect as possible. Cek, cek, cek dan cek terus. Jangan sampai ada berkas yang salah atau kurang.

5.5 Submit Sebelum Deadline

Jangan merencanakan untuk submit pendaftaran pas di tanggal penutupan. Sangat sering terjadi kasus in which situs LPDP down dan tidka bisa diakses. Sekalinya bisa diakses, kita tidka bisa submit. Jangan sampai kita kalah sebelum perang karena hal sepele seperti ini.

Rencanakan untuk submit maksimal H-3 deadline.

5.6 Bertanyalah ke Call Center ketika Bingung

Image result for customer service
Customer Service oleh www.salesforce.com

Dalam perjalanan menyiapkan seleksi administrasi, bukan tidak mungkin kita menemukan hal-hal yang meragukan atau membingungkan seperti saya entah itu format surat, ukuran kertas scan, ataupun kategorisasi pengalaman kerja. Jika kita menemukan hal-hal seperti itu, jangan ragu untuk menghubungi call center LPDP (24 jam) entah via telepon ataupun websiteJawaban yang didapatkan akan lebih jelas dan akurat daripada sekadar “Kata orang”.

5.7 Jangan Sampai Ada Persyaratan yang Tidak Terpenuhi

Seleksi LPDP ini sangat strict. Tidak ada toleransi jika kita tidak memenuhi syarat. Jadi, pastikan bahwa IPK kita cukup, skor bahasa Inggris kita cukup, berkas tidak ada yang kurang, dll. Jangan memaksakan mendaftar jika ada syarat yang tidak terpenuhi.

5.8 Pastikan Semua Berkas Sudah Sesuai dengan Format

Jika format suatu surat / berkas sudha ditentukan oleh LPDP, jangan membuat surat yang tidak sesuai format. Ikuti format yang disediakan LPDP. Jangan sampai kita tidak lolos seleksi administrasi hanya karena meng-upload surat yang formatnya tidak sesuai.


Oke. Alhamdulillah panjang artikelnya. Semoga bermanfaat untuk membawa kita selangkah lebih depan untuk meraih beasiswa LPDP.

(Klik di sini jika ingin mengetahui tips LPDP yang lain.)

Sumber Gambar

Referensi

10 respons untuk ‘Cara dan Tips Lolos Seleksi Administrasi Beasiswa LPDP

      1. Halo ka salam kenal..:)
        Terimakasih bermanfaat sekali informasinya.
        Tahun 2020 ini saya kepoin website kemenkeu lpdp sepertinya jalur afirmasi engga dibuka, adanya jalur reguler dan jalur satu lagi yg diperuntukkan untuk guru dan dosen. Saya kebetulan juga awardee bidikmisi, nyari2 yg afirmasi tapi ternyata engga dibuka lagi, atau mungkin untuk tahun ini aja karena ada pandemi..

        Suka

      2. Halo Amelia.

        LPDP melakukan banyak sekali perubahan kebijakan semenjak pandemi menyerang. Salah satu yang terdampak adalah pendaftaran. Dipantengin terus aja infonya.

        Suka

Tinggalkan komentar